Netbook'Si"Physiotherapist"

M endaki gunung adalah salah satu olahraga yang saat ini sedang populer dikalangan remaja maupun orang dewasa, walaupun banyak yang mengatakan kegiatan olahraga ini adalah kegiatan yang berbahaya. Akan tetapi masih banyak orang yang menggandrunginya. Banyak manfaat dari olahraga ekstrem ini, salah satunya yaitu manfaat mendaki bagi kesehatan otak. Hal itu lah yang akan saya bahas pada tulisan saya kali ini.  Bercerita mengenai pola pikir yang cepat, kita tidak akan terlepas dari pokok bahasan utama mengenai organ tubuh yang paling penting yaitu "Otak" otak adalah pusat kendali tubuh untuk menerima informasi yang berkelanjutan dari setiap panca indra tentang berbagai kondisi yang terjadi diluar maupun didalam tubuh. Otak akan menganalisa dengan cepat setiap informasi yang diterima. Otak juga berbagi informasi pengalaman masalalu, sehingga mampuh untuk menginggat sesuatu yang pernah terjadi. Bahkan otak juga menjadi pusat pemikiran, mood dan emosi. Otak manusia hanya s

"Cheesecake Kelapa Muda" Bahan : ( Alas ) 150 g biskuit kelapa, dihaluskan 50 g almond bubuk 100 g mentega tawar, lelehkan (Cheesecake ) 375 g cream cheese 100 g gula castor 3 butir telur, kocok 125 ml santan  ketan, rebus dengan 3 lembar daun pandan 2 tetes pewarna hijau muda 2 buah kelapa muda, keruk dagingnya Cara Membuat : 1. Siapkan loyang spring form. 2. Alas : Campurkan biskuit bersama almond dan mentega, aduk rata, letakan menutupi dasar loyang, tekan-tekan agar melekat. Simpan dalam lermari kulkas. 3. Cheesecake : Kocok cream cheese bersama gula hingga lembut, masukan kocokan telur, sambil diaduk masukan santan kental, aduk perlahan masukan daging kelapa muda, aduk-aduk hingga tercampur rata. Tuang adonan kedalam loyang yang sudah diberi alas adonan biskuit. 4. Siapkan oven dengan suhu 170 derajat C. 5. Panggang adonan selama 60 menit, hingga cheesecake matang. Matikan oven, keluarkan dari oven kemudian tunggu agak dingin

P ada abad ke-18 seorang dokter dari Jerman bernama Franz Gall yang memiliki ketertarikan terhadap tengkorak manusia melakukan penelitian untuk mengetahui bagian-bagian pada otak dan zona-zona otak. Berdasarkan ilmu frenologi, diketahui bahwa peran otak sangat berbeda-beda dan hal tersebut ditentukan berdasarkan letaknya. Memasuki abad ke-20 seorang ahli saraf asal Jerman bernama Korbinian Brodmann meel otak secara menemukan organisasi sel yang terdapat di beberapa permukaan otak. Berdasarkan penemuan tersebut, Bordmann membuat peta pembagian zona otak yang hingga saat ini masih digunakan sebagai acuan, adapun pembagian itu meliputi : 1. Zona Otak Berpikir Zona ini merupakan zona otak yang berkaitan dengan daya pikir manusia. Zona otak ini terletak di bagian lobus frontal kanan dan kiri. Zona otak berpikir merupakan pusat berkumpulnya daya konsentrasi manusia dan sangat dominan membentuk apa yang diinginkan. Zona otak berpikir yang terletak pada bagian otak bagian kiri berfungsi me

BAB III LAPORAN KASUS Tempat Praktik                                  : RSUD Kota Semarang Tanggal Pembuatan Laporan             : 19 Agustus 2016 Kondisi/kasus                                    :  FT A / FT B  / FT C  / FT D / FT E I.           KETERANGAN UMUM PENDERITA Nama                         : Ny .S Umur                         : 60 Tahun Jenis Kelamin            : Perempuan Agama                       : Khatolik Pekerjaan                   : Ibu Rumah Tangga Alamat                       : Genuk, Karanglo Tegalsari, Candisari Kota Semarang. No. CM                     : 241550 II.        DATA-DATA MEDIS RUMAH SAKIT A.   DIAGNOSIS MEDIS :  Parkinson B.    CATATAN KLINIS : ( Diagnosa medis, catatan klinis, medika mentosa, hasil lab, foto rontgen, tes darah dan urin, MRI, Ct-Scan, Eeg, EMG dll) Medika mentosa :                                           Mecobalamin               2 x 500 mg                                Glucosamine